Kamis, 27 Juli 2017

Kapan Harus Mengganti V-Belt Motor Matic ???




Dalam beberapa tahun belakangan ini, sudah banyak sekali sepeda motor beredar di pasaran yang menggunakan transmisi automatic atau CVT (Motor Matic). Motor Matic saat ini sangat laris di pasaran khususnya di kalangan muda-mudi dan ibu-ibu . Selain gampang untuk di gunakan motor matic juga sangat nyaman saat di kendarai .

Dengan ukuran beban yang tidak terlalu berat, motor matic juga mudah dan praktis untuk digunakan karena kita cukup menarik gas saja untuk menjalankannya . Akan tetapi, walaupun memiliki banyak kelebihan , Ada sedikit masalah dalam perawatannya yang cukup mengganggu khususnya dalam perawatan transmisi . Salah satu komponen transmisi yang harus di perhatikan adalah V-Belt . V-belt sendiri berfungsi untuk meneruskan putaran pulley bagian depan (mesin) menuju pulley bagian belakang (roda) . 

Ciri-Ciri V-Belt Rusak / Aus  !!!

Berbeda halnya dengan mesin bertransmisi manual yang menggunakan rantai untuk menggerakkan ban,  motor matic menggunakan v-belt dalam menyalurkan putaran dan kendala yang cukup mengganggu adalah tertutup.nya V-Belt oleh cover mesin. 

Terus Bagaimana Kita Mengetahui V-Belt yang Rusak atau Aus ???

Tanda-tanda yang sering di alami saat v-belt rusak/aus adalah adanya gejala yang di timbulkan seperti suara berdenyit saat motor mulai di jalankan dan adanya getaran pada bagian belakang motor saat sedang di kendarai . Itu terjadi karena v-belt yang mulai melar atau kendor dan mengakibatkan putaran pada pully tidak stabil .

Kapankah waktu yang tepat untuk mengganti v-belt ???


Sebenarnya waktu yang tepat untuk mengganti v-belt motor matic ada dua waktu :
  1. Pertama jika memang V-Belt sudah mulai aus dan bergetar saat di kendarai 
  2. Dan yang kedua bisa di liat dari jarak tempuh sepeda motor tersebut . 
Lalu berapakah jarak tempuh motor yang disarankan ??? untuk motor matic honda beat yaitu 24.000 km . Akan tetapi di anjurkan untuk melakukan pengecekan dahulu setiap 8.000 km. Walaupun v-belt masih belum aus/rusak tetapi jika memang jarak tempuh sudah mencapai batasnya dan dirasa sudah cukup , lebih baik kita menggantinya karena selain untuk menjaga performa motor tetap terjaga juga untuk menjaga keselamatan kita dalam berkendara .



Terima Kasih

0 komentar

Posting Komentar