 |
| MEMBERSIHKAN BUSI |
Busi Sendiri berfungsi sebagai komponen penghasil bunga api yang bekerja dalam sistem pembakaran mesin . Walaupun memerlukan perawatan , Akan tetapi banyak orang yang salah kaprah dalam merawat komonen busi tersebut . Khususnya untuk orang-orang yang kurang pengetahuan akan sistem pengapian busi dan hanya mencoba-coba untuk sekedar menambah pengalaman saja .
Perawatan busi dengan cara melepasnya dan kemudian membersihkannya dengan amplas ataupun sikat kawat justru di cap sebagai langkah yang salah untuk di lakukan . Saat proses pengamplasan ada kemungkinan terjadinya gesekan yang mengikis ujung grand elektroda ataupun kepala busi yang membuat jarak antara celah tersebut berubah .
Jarak renggang celah busi sebenarnya sudah di ukur se'presisi mungkin oleh pabrikannya dengan mesin berteknologi tinggi . Bila terjadi perubahan dari ukuran standarnya baik jarak yang terlalu rapat ataupun terlalu renggang , akan membuat busi bekerja secara tidak maksimal .
Jika jarak celah tersebut terlalu rapat akan membuat bunga api yang di hasilkan menjadi lebih kecil dan tenaga yang di dapat pun kurang maksimal . Dan jika jarak celah tersebut terlalu renggang maka akan menghasilkan percikan api yang lebih besar , akan tetapi membuat beban listrik yang di perlukan menjadi lebih besar atau overload . Jika terjadi demikian maka akan membuat umur busi tersebut menjadi lebih pendek , dan parahnya lagi jika di biarkan akan merembet pada komponen lainnya seperti CDI dan Aki .
Dianjurkan pada para pengendara motor untuk mengganti businya jika memang di rasa busi tersebut sudah kotor dan hitam pekat . Selain untuk menjaga kondisi motor tersebut tetap prima juga untuk menjaga keselamatan kita dalam berkendara .
0 komentar
Posting Komentar